Saturday, December 17, 2005

Perut Melayu

Perutku kemarin sangat menderita. Kenapa? Karena instead of nasi, yang diterimanya adalah :

Sarapan : sari roti coklat yang bulat 1

Makan siang : siomay (because Jay really wanted to eat siomay -and I did too. but siomay is like side dish or snack, for perut melayu, of course, so my stomach didn't acknowledge this dish as lunch)

Dinner : karena gue mampir di Ratu Plaza buat ngeceng (duh istilahnya) iBook dan PowerBook dan sekalian beli daging, gue beli juga burger lembu yang sangat Melayu -karena franchise dari Malaysia- dan di rumah makan itu untuk makan malam, ditambah susu ultra strawberry.

Rupanya itu semua tetap tidak di'acknowlege' sebagai main dish.

Perutku mulai bergejolak pagi ini. Aduh.. dasar perut melayu, pinginnya makan nasi. Lemme search the kitchen.

0 Comments:

Post a Comment

<< Home